Home / Piala Dunia / Jadon Sancho Beri Ultimatum: Minta Pesangon Sebelum Tinggalkan MU

Jadon Sancho Beri Ultimatum: Minta Pesangon Sebelum Tinggalkan MU

Jadon Sancho

Situasi Makin Tegang di Old Trafford

Hubungan Jadon Sancho dengan Manchester United kini semakin retak. Pemain asal Inggris itu disebut telah memberikan ultimatum kepada pihak klub. Ia bersedia hengkang, tetapi hanya jika diberi pesangon sebagai kompensasi atas sisa kontraknya.

Sancho telah absen cukup lama dari skuad utama sejak berselisih dengan manajer Erik ten Hag pada musim lalu. Ia tidak masuk rencana jangka panjang klub dan lebih sering berlatih terpisah. Kontraknya sendiri masih berjalan hingga 2026.

MU Dilema: Melepas atau Membayar?

Masalah muncul saat Jadon Sancho meminta uang pesangon sebagai bagian dari kesepakatan hengkang. Manchester United kini berada dalam posisi yang rumit. Di satu sisi, mereka ingin melepas beban gaji yang tinggi. Namun, membayar kompensasi bisa menjadi beban baru di tengah restrukturisasi finansial klub.

Jadon Sancho dibeli dari Borussia Dortmund dengan mahar besar, yakni sekitar £73 juta. Sayangnya, performanya tak sesuai ekspektasi. Selama dua musim, ia kesulitan beradaptasi dan jarang tampil menonjol.

Klub Peminat Mulai Mengintai

Sejumlah klub mulai menunjukkan ketertarikan pada Sancho. Beberapa tim dari Liga Arab Saudi serta Bundesliga Jerman dikabarkan siap menampung sang pemain. Namun, proses transfer terhambat oleh permintaan pesangon tersebut. Sancho menilai kompensasi itu sebagai haknya karena tak diberi kesempatan bermain secara adil.

Di sisi lain, Manchester United khawatir permintaan ini akan menjadi preseden buruk. Mereka tidak ingin terlihat tunduk pada tekanan pemain. Oleh karena itu, negosiasi masih berlangsung alot di balik layar.

Masa Depan Sancho Masih Abu-abu

Jika tuntutan ini tidak segera diselesaikan, besar kemungkinan Sancho akan tetap berada di klub hingga bursa transfer berikutnya. Padahal, situasi ini tidak menguntungkan kedua pihak. Sancho ingin bermain dan menyelamatkan kariernya. Sementara MU ingin fokus membangun skuad baru tanpa gangguan internal.

Akhir kisah antara Sancho dan Manchester United tampaknya tinggal menunggu waktu. Namun, apakah klub akan menyetujui tuntutan pesangon, atau tetap berpegang pada prinsip?

Tagged:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *